October 30, 2011

Stories: Eri (Prologue)


Kemarin aku terluka
Aku patah, bagai ranting yang terinjak
Aku jatuh, layaknya dedaunan dihempas angin
Hatiku remuk, hancur berkeping-keping
Kupaksakan diri tuk tertawa
Walau kutahu pasti aku kecewa

Hari ini senyum mengembang di wajahku
Kulihat dia melintas di hadapanku
Aku berbunga, melayang di angkasa

Esok aku akan menatapnya
Esok aku akan tersenyum ke arahnya
Esok ia akan melihatku
Mungkin...
Mungkin saja...

Tak ada yang lebih indah dari suara tawanya
Tak satupun hal bisa mengalihkanku darinya
Namun ia tak pernah menyadari hadirku
Lalu apa yang bisa kuperbuat?

Aku hanyalah gadis biasa
Gadis kecil dengan khayal setinggi langit
Andai aku bisa meraihnya
Jika saja bintang itu bisa kubawa pulang
Semoga, semoga saja...
Semoga besok jauh lebih baik
Semoga besok aku bisa menggapainya

0 comments:

Post a Comment