“How do I install the new operating system in windows XP”. Well, well, dari judulnya aja udah jelas kan? Nah, postingan kali ini memang sedikit dikhususkan. Selain untuk kebutuhan tugas, juga untuk memberitahukan cara menginstalasi sistem operasi pada windows XP. Istalasi mungkin dianggap sebagai satu dari sekian macam proses standar dari komputer. Tapi siapa sangka, kesalahan pada instalasi dapat berakibat fatal? Bisa saja terjadi kerusakan pada komputer, atau bahkan data-data penting akan hilang.
Nah, karena itulah, kali ini saya akan memposting tata cara penginstalannya dengan baik dan benar. Pada dasarnya, windows XP hampir irip dengan banyak sistem operasi lainnya seperti windows 98, windows ME, atau bahkan beberapa distribusi Linux.
Oke, pertama-tama kalian yang ingin menginstalnya harus memiliki:
1. Processor pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara
2. CDROM?DVDROM drive
3. RAM 128 MB
Then, kalau sudah siap semua, lanjut kecara penginstalannya. Berhubung caranya sedikit agak panjang dan ribet kalau ditulis dalam bentuk paragraf, so di bawah ini saya sengajja tulis dalam format per point agar lebih mudah.
1. Masukkan CDROM/DVDROM kalian ke dalam CD master windows XP.
2. Restart komputermu (akan tampak tampilan seperti pada gambar), tekan tombol “Delete” pada keyboard untuk masuk ke BIOS (Basic Input Output System) pada komputer. Untuk beberapa jenis Mainboard, harus menekan tombol “F2” pada keyboard. (lihat pada perintah Press DEL to run Setup)
3. Pilih “Boot” pada menu dan pilih item “Boot Device Priority” seperti pada gambar.
4. Ubah [CDROM] pada posisi “1st Boot Device” untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol “+-“ di keyboard, Lalu tekan “F10” untuk menyimpan konfigurasi.
5. Restart komputer dan tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat.
6. Setelah itu tekan “Enter” untuk lanjut pada proses instal atau “R” untuk melakukan reparasi Windows di “Recovery Consule” atau “F3” untuk mengakhiri proses instal.
7. Lanjut pada “Lisencing Agreement” tekan “F8” untuk lanjut dan “ESC” untuk batalkan proses.
8. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan “C” untuk membuat partisi baru pada harddisk dan “Enter” untuk menginstal.
9. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin kamu buat dalam satuan megabytes (MB) dan tekan “Enter” untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.
10. Kemudian tekan “Enter” untuk melakukan proses instal atau “Delete” untuk menghapus partisi.
11. Dan pilih “NTFS file system (Quick)” atau “FAT file system (Quick)” lalu tekan “Enter”.
12. Bila proses instalasi langkah 1 → 11 benar maka akan tampil seperti gambar.
13. Setelah itu kamu sampai pada layar berikut Click “Next”.
15. Disini Kamu akan mengisikan “Produk Key” atau “Serial Number” dari type windows Kamu tekan “Next” lagi.
17. “Set Time Zone” pada posisi (GMT+80:00) klik “Next”.
18. “Typical settings”: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan “Custom settings”: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik “Next”.
19. Bila Kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option “Yes”, lalu isi dengan nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringanmu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option “No”, sekali lagi tekan “Next”.
20. Selanjutnya Kamutinggal mengklik Ok, Next, Skip dan Finish juga diminta mengisikan namamu sehingga berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang kalian tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.
0 comments:
Post a Comment